PENGARUH PEMBERIAN PUPUK
UREA TERHADAP MORFOLOGI TANAMAN BIJI
JAGUNG
Permasalahan:
Kerangka Berpikir:
Pupuk urea
sangat bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman karena mengandung unsur-unsur
penting yang dibutuhkan oleh tanaman. Jika tanaman diberi pupuk urea yang
sesuai dengan kebutuhannya, tanaman biji jagung dapat tumbuh dengan subur. Hal
ini dapat diamati pada morfologi tanaman seperti tinggi tanaman dan jumlah
daun.
Variabel:
Variabel bebas : jumlah pupuk urea yang diberikan pada tanaman
biji jagung.
Variabel terikat : morfologi tanaman biji jagung seperti
tinggi.
Variabel kontrol : tanah, air dan suhu.
Alat dan bahan :
1. Polybag
kecil 5. Air
2. Pupuk
urea 6. Pupuk organik
(kompos)
3. Sendok 7. Pasir
4. Biji
jagung 8. Tanah
Langkah-langkah
penelitian :
1. Sediakan polybag kecil untuk 3 perlakuan
dan 1 kontrol. Masing-masing 5 kali
pengulangan. Jadi, jumlahnya 20 polybag.
2.
Tiap-tiap polybag diisi dengan kerikil di
bagian bawah, ditambah campuran pupuk organik dan pasir dengan perbandingan 1 :
1.
3.
Siapkan biji jagung.
4.
Memasukkan satu biji jagung ke dalam
tiap-tiap polybag.
5.
Setelah tanaman berumur 1 minggu, berilah
pupuk urea ke dalam polybag dengan jumlah yang berbeda untuk setiap
perbedaannya.
Perlakuan 1 : ½ sendok urea dengan
5 kali pengulangan.
Perlakuan 2 : 1 sendok urea dengan 5 kali pengulangan.
Perlakuan 3 : 1 ½ sendok urea dengan 5 kali pengulangan.
6.
Ukurlah tinggi tanaman pada tiap-tiap
perlakuan.
7.
Letakkan polybag yang berisi biji jagung
tersebut di tempat yang mendapatkan sinar matahari.
8.
Siramlah setiap hari, pagi dan sore, dan
hindarkan dari gangguan penyakit.
Analisis :
1. Apakah
ada perbedaan tinggi tanaman antara perlakuan 1 sampai perlakuan 3?
2. Bagaimana
jika tinggi tanaman dibandingkan dengan kontrol? Apakah ada perbedaan?
3. Buatlah
grafik perbandingan!
Jawaban :
1. Ya,
perbedaan dari perlakuan 1 sampai perlakuan 3 adalah pada berapa banyak tumbuhan yang bertahan pada hari ke tiga.
Dimana, P3 (1 ½ sendok pupuk urea) tidak
memupunyai satu tumbuhanpun yang bertahan, P2 (1 sendok pupuk urea) dengan 1 tumbuhan,
dan P1 (1/2 sendok pupuk urea) dengan 2 tumbuhan.
2. Jika
kita bandingkan dengan kontrol yang tanamannya tidak diberikan pupuk urea,
terdapat perbedaan yang sangat signifikan. Hal ini dibuktikan dari ukuran tinggi dari kotrol jauh lebih
tinggi dan bertahan lama jika dibandingkan dengan perlakuan 1,2, dan 3 yang
tumbuhannya hanya bertahan beberapa hari setelah diberikan pupuk urea.
KESIMPULAN :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar